Wow...! Bupati Kotabaru meresmikan Unit Listrik Daerah (ULD) Kerayaan dan (ULD) Kerumputan
Suara Bamega - Bupati Kotabaru meresmikan Unit Listrik Daerah (ULD) Kerayaan dan (ULD) Kerumputan, dilaksanakan, Selasa (31/ 10/17) di Desa Kerayaan Utara Kecamatan Pulau Laut Kepulauan Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan.
Acara dihadiri Bupati Kotabaru Said Jafar, SH, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotabaru Drs. Mukni. AF, Rustamadji Gm KALSELTENG PT. PLN Persero, Karnia Malik A,md Anggota Lanal Kotabaru, Pejabat SOPD, Forkopinda, Camat Pulau Laut Kepulauan, Kepala Desa, Tokoh Ulama, Tokoh Masyarakat.
Bupati Kotabaru Said Jafar, SH mengatakan," Pada hari ini kami mengucapkan banyak terima kasih sebesar-besarnya kepada bapak Rustamadji selaku pimpinan PLN KALSELTENG yang sudah berupaya agar program listrik Desa bisa terlaksana khususnya di Pulau Kerayaan dan Kerumputan hari ini, saya berharap kepada seluruh masyarakat agar bisa menjaga menjaga listrik supaya tetap menyala, Insya Allah ditahun 2019 semuanya di Kabupaten Kotabaru ini termasuk di daerah-daerah pelosok bisa menikmati aliran listik. Kemudian kami dari pemerintah daerah mengupayakan perbaikan akses jalan agar jaringan listrik cepat dengan mudah terlaksana.
Camat Pulau Laut Kepulauan
Joko Prayetno mengatakan, " Khususnya warga Kerayaan Utara dan Kerayaan Selatan merasa gembira karena adanya PLN sehingga bisa mempermudah melaksanakan aktifitas, harapan dengan adanya PLN semuanya bisa lancar.
Gm PT. PLN KalSelTeng Rustamadji mengatakan, "Kerja Bersama Terangi Pelosok Kalimantan. Perlu kami sampaikan bahwa jaringan listrik di kedua pulau ini dibangun PLN melalui program listrik desa, merupakan upaya pembangunan listrik dipelosok desa dengan tujuan meningkatkan rasio elektrifikasi desa, sehingga listrik pun dapat dinikmati oleh masyarakat yang tinggal dipelosok-pelosok desa.
"Program listrik desa mengacu pada UU no.30 Tahun 2009, pp no.26 Tahun 2006 dan pp no.10 Tahun 1989 tentang penyediaan dan pemanfaatan listrik. Semua desa berhak untuk mendapatkan fasilitas listrik sesuai dengan urutan prioritas sehingga pada dasarnya tidak ada desa yang tidak tersentuh program ini. Urutan prioritas pembangunan jaringan listrik desa mempertimbangkan kemudahan akses jalan, jumlah kepala keluarga (KK), kemampuan teknis jaringan listrik serta kesediaan anggaran.
Kata Rustam, " Disamping itu perlu kami sampaikan keberhasilan PLN dalam menambah kapasitas mesin pembangkit dibeberapa daerah Kabupaten Kotabaru diantaranya, yaitu : (1). Kerasian 2×100 KW, (2). Tanjung Seloka 3×200 KW, (3). Lontar 4×500 KW, (4). Sungai Bali 5×200 KW, (5). Geronggang 3×200 KW, (6). Tanjung Batu 2×200 KW, (7). Gunung Batu Besar 2×100 KW, (8). Tanjung Semelantakan 2×100 KW, (9). Sampanahan 2×200 KW, (10). Sengayam 3×200 KW, (11). Bakau 2×100 KW, (12). Mulyaharja 2×100 KW, (13). Sungai Durian 3×200 KW dan (14). Sistem Kotabaru 7×1000 KW. Tugas kita selanjutnya, kita tetap memperkuat sinergi serta bekerjasama untuk menjaga agar listrik tetap terus menyala.(Mud)
Tidak ada komentar: