Header Ads

Header Ads
Selamat Datang di Website www.suarabamega25.com " KOMITMEN KAMI MEMBANGUN MEDIA YANG AKURAT DAN BERMANFAAT BAGI MASYARAKAT " Alamat Redaksi Jl. Berangas KM. 2.5 No. 20 RT. 05 Desa Batuah Kotabaru Kalsel, Contact Mobile : 0812-5317-1000 / 0821-5722-6114.

Alternatif Pencegahan Kejahatan Korupsi

Suarabamega25.com – perlu dipikirkan ke depan, lembaga penegak hukum utamanya KPK lalu Polri dan Kejaksaan serta Pengadilan memberikan Edukasi Khusus kepada istri-istri Pejabat Negara tentang bagaimana menghindari, mencegah dan menolak rayuan Kejahatan Korupsi.

Penerapan Edukasi Khusus ini tak terkecuali juga diterapkan bagi istri para Pejabat Negara yang berperan sebagai penegak hukum sebagaimana disebutkan di atas.

Edukasi Khusus ini bisa dilakukan dengan membentuk sebuah lembaga yang khusus memberikan materi-materi edukasi yang mampu memberi pengetahuan kepada para istri Pejabat Negara itu tentang:

1. Jenis-jenis Kejahatan Korupsi;

2. Modus-modus Kejahatan Korupsi;

3. Hukuman Pidana bagi Kejahatan
Korupsi;

4. Tips Menghindari Kejahatan Korupsi
dan lain-lain.

Edukasi ini juga dapat dijadikan sebagai hal wajib yang harus ditempuh oleh semua istri-istri Pejabat Negara baik sebelum maupun sesaat setelah Pejabat Negara tersebut dilantik. Cara seperti ini diharapkan manjur sebagai nutrisi dan vitamin, bukan berfungsi sebagai obat penyembuh, tapi sebagai pencegah penyakit korupsi bagi hati dan pikiran setiap istri Pejabat Negara itu yang kelak mampu menjadi pengingat, pengawal dengan pengawasan melekat kepada masing-masing Pejabat Negara itu agar hati dan pikiran senantiasa bersih dan jernih.

Istri atau pasangan hidup sebagaimana diketahui memiliki peranan penting dan amat sangat sentral dalam kehidupan berkeluarga. Keputusan-keputusan yang diambil seorang suami sebagai kepala rumah tangga tak pernah lepas dari keterlibatan istri sebagai pasangan, pendamping dan sekaligus partner dalam membina rumah tangga.

Tak terkecuali saat seorang suami menjadi Pejabat Negara peranan Istri sangat besar dalam memberikan masukan dan pengaruh bagi sang suami atau Pejabat Negara menempuh jalan singkat demi mengumpulkan kekayaan dan memenuhi hasrat dan keinginan memenuhi kebutuhan hidup bermewah-mewah demi mengejar dan meningkatkan status sosial lewat jalan yang namanya Kejahatan Korupsi.

Pencegahan terhadap Kejahatan Korupsi ini juga bisa dilakukan dengan menggandeng lembaga ISTI, Ikatan Suami Takut Istri agar bersinergi dalam pencegahan Kejahatan Korupsi itu. Hal ini dikecualikan terhadap Kejahatan Perselingkuhan, mengingat jarang sekali kalau suami berniat selingkuh atau sudah terlanjur selingkuh berani jujur sama istri. Kecuali bagi mereka yang berniat bunuh diri. (Mohon masukan dan pendapat soal ini, tapi numpang ketawa juga boleh)

Oleh: Muhammad Achyar, S.H.

Tidak ada komentar: