Suarabamega25.com, Jakarta - Rasa Syukur diungkapkan oleh Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Kotabaru, Abdul Gapur, M. Pd saat menerima penghargaan Adiwiyata Mandiri 2018 sebagai partisipasi sekolahnya dalam upaya melestarikan lingkungan hijau di gedung Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta (21/12/18).
"Alhamdulillah, kami berterima kasih, (penghargaan ini) kami persembahkan kepada warga sekolah dan masyarakat yang berada di lingkungan SMAN 2 Kotabaru serta Kabupaten Kotabaru," tuturnya.
Gapur menuturkan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kekompakan seluruh warga sekolah, mulai dari pelajar, guru, hingga anggota komite sekolah dalam berpartisipasi menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
Ia menjelaskan, ada berbagai program di sekolahnya yang berfungsi untuk mengajak para warga di sekolah untuk bersama menjaga kebersihan lingkungan. Program-program tersebut adalah LISA (Lihat Sampah Ambil), Bebeku (Bersih-bersih kelasku), Penanaman Tanaman Langka, dan apotek hidup. Selain itu juga ada program unggulan lain, yaitu komposter dan bank sampah.
"Sekolah kami adalah lahan hijau. Jadi sampah daun tersebut kita olah, kita jadikan pupuk. Kemudian kita jual dan hasilnya kita manfaatkan kembali untuk mengelola lingkungan," jelasnya. "Selain itu, kita juga punya bank sampah yang selain melibatkan warga sekolah juga pemulung yang ada di lingkungan sekolah.
Terakhir, ia mengajak kepada seluruh siswa di Kotabaru agar peduli dan aktif menjaga hutan dan lingkungan. Mengingat hutan adalah salah satu kekayaan kita sebagai bangsa Indonesia.(Hasan)
Tidak ada komentar: