Header Ads

Header Ads
Selamat Datang di Website www.suarabamega25.com " KOMITMEN KAMI MEMBANGUN MEDIA YANG AKURAT DAN BERMANFAAT BAGI MASYARAKAT " Alamat Redaksi Jl. Berangas KM. 2.5 No. 20 RT. 05 Desa Batuah Kotabaru Kalsel, Contact Mobile : 0812-5317-1000 / 0821-5722-6114.

TIPS MERAWAT MOBIL SAAT PARKIR LAMA DI GARASI


Tips parkir mobil yang aman sekaligus perawatannya. Simak ulasanya di bawah ini:

1. Lokasi Parkir Memiliki Atap

Paling aman tentu parkir di dalam garasi yang sudah memiliki atap. Dengan begitu, mobil dapat terhindar dari paparan panas matahari secara langsung yang bisa membuat cat mobil memudar.

Mobil yang diparkir tanpa atap, justru berisiko munculnya water spot akibat guyuran air hujan. Seperti jamur kaca dan bodi mobil. Guyuran air hujan juga bisa menyelinap di sela-sela bodi mobil seperti dudukan pelat nomor, gril, handel pintu dan tutup tangki bensin, dan celah antara pintu dan bodi mobil.

2. Cuci Mobil Luar Dalam

Meski ditinggal di dalam rumah, mobil tetap bisa kotor oleh debu atau air hujan. Oleh sebab itu, pemilik mobil harus mencucinya minimal seminggu sekali. Tidak hanya luar, bagian dalam juga harus dibersihkan. Manfaatkan vacuum cleaner untuk membersihkan debu, terutama bagian kolong kabin.

Keluarkan karpet dan cuci hingga bersih. Kemudian, Anda bisa melapisi cat mobil dengan wax untuk menjaga kondisi cat dan melindungi dari risiko kerusakan akibat terpaan sinar matahari, air hujan, dan baret.

3. Waspada Binatang Liar

Mobil yang didiamkan dalam jangka waktu lama menjadi lembap. Ini bisa menjadi menjadi lokasi tempat tinggal binatang liar di sekitar rumah seperti tikus, kecoa, dan semut.

Binatang pengerat seperti tikus sanggup menggigit kabel dan merusak sistem kelistrikan, sementara kecoa dan semut mengakibatkan kabin kotor dan rusak. Upaya pencegahan yang paling mudah adalah dengan meletakkan bahan pengusir binatang tersebut di luar mobil.

4. Keluarkan Barang Pribadi dari Kabin

Keluarkan barang pribadi seperti kartu E-Toll, kacamata, pemantik api, dan barang berharga dalam kabin. Ini dilakukan agar terhindari dari risiko tidak terduga seperti kemalingan atau kebakaran.

Selain itu, keluarkan juga makanan dan minuman yang tertinggal karena akan menimbulkan bau tidak sedap dan mengundang binatang liar datang.

5. Tekanan Ban Sesuai Standar

Tekanan angin ban mobil yang diparkir lama di rumah dipastikan lebih cepat berkurang. Makanya, pemilik mobil harus rajin mengecek dan mengisinya sesuai standar yang ditetapkan.

6. Hindari Penggunaan Rem Parkir

Ada kasus di mana kampas rem menempel kuat ke bagian dalam teromol dan sulit lepas karena mobil diparkir terlalu lama. Oleh sebab itu, lepaskan rem parkir atau rem tangan dan ganjal ban dengan balok kayu. Atau menggunakan wheel chock yang diperuntukkan sebagai pengganjal ban mobil karena sangat bermanfaat ketika lokasi parkir mobil miring.

7. Pastikan Bensin Penuh

Bahan bakar di dalam mobil yang ditinggal dalam jangka waktu lama tidak bisa dibiarkan kosong karena akan mengakibatkan terjadinya oksidasi dan membuat karat timbul di dalam tangki bensin. Sebaiknya isi penuh bahan bakar untuk mengurangi risiko karat.

[Baca Juga: Hindari Kondisi Bensin Mobil Hampir Habis!]

8. Jangan Melepas Kabel Aki

Meski tidak dipakai dalam jangka waktu lama, mobil tetap butuh pasokan listrik. Seperti untuk mengaktifkan alarm, sehingga tidak perlu melepas kabel ke terminal aki. Selain itu, mesin mobil tetap harus dipanaskan setidaknya seminggu sekali selama sekitar 15 menit untuk mengisi arus aki supaya tidak tekor dan memberikan kesempatan pada oli mesin untuk bersirkulasi.

Saat memanaskan mesin mobil, ada baiknya bawa mobil keliling lingkungan rumah agar ban berputar dan menghindarinya dari kerusakan akibat ban hanya bertumpu di satu titik. Atau setidaknya maju-mundurkan mobil di garasi untuk memindahkan titik tumpu ban.

9. Waspada Kebocoran

Terakhir, lakukan pemeriksaan secara berkala ke seluruh bagian mobil, seperti ruang mesin, kabin, hingga bagian kolong untuk memastikan tidak ada kebocoran. Periksa pula apakah ada lelehan oli mesin atau tabung penyimpan cairan mobil yang berkurang drastis sebagai tanda awal kerusakan.

Tidak ada komentar: