Diskominfo Kotabaru Gelar Bimtek Verifikator Sertifikasi Elektronik

Suarabamega25.com - Dinas Komunikasi dan Informatika Kotabaru mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis Verifikator Sertifikasi Elektronik tahun 2022 berlangsung di Operation Room.Selasa ( 13/09/2022 ) 

Acara yang berlangsung secara virtual  dengan narasumber dari BSSN RI  (Badan Siber dan Sandi Negara) pada unit kerja Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) Sofu Risqi Yulian Saputra,S.Tr.TP,M.AP.

Acara dihadiri Asisten  Perekonomian dan Pembangunan  Pemkab Kotabaru, Plt. Kadis Kominfo Gusti Abdul Wakhid, S. STP, MM serta Kabid Komunikasi Publik dan Persandian dan dihadiri SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Kotabaru.

Asisten  Perekonomian dan Pembangunan  Drs. Murdianto, M.Si, mengatakan teknologi ini terus berkembang dengan pesat dan memberikan banyak sekali kemudahan bagi masyarakat. Salah satunya adalah inovasi teknologi yang kini semakin marak digunakan untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan aktivitas, termasuk di bidang pemerintahan, salah satunya adalah sertifikasi elektronik.

"Sertifikasi elektronik merupakan salah satu cara memberikan jaminan keamanan transaksi elektronik dalam mendukung tata pemerintahan yang baik. Sertifikat elektronik sangat praktis karena tidak perlu membawa banyak materi untuk melakukan tanda tangan digital ataupun menambah sertifikat digital pada suatu dokumen, namun cukup mengklik menu pada aplikasi yang sudah ditanamkan sertifikat dan tanda tangan.katanya.

Kata Murdianto,"Melalui bimtek ini diharapakan aparatur di setiap SKPD dapat mempercepat pelayanan publik seiring dengan transformasi digital dilingkungan pemerintah kabupaten kotabaru. Pemanfaatan sertifikat elektronik sangat dibutuhkan bagi pemerintah kabupaten kotabaru menuju penerapan E-Government dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih cepat dan akurat.tegasnya.

Plt.Kepala Diskominfo Kotabaru Gusti Abdul Wakhid mengatakan dengan adanya perkembangan teknologi, maka bertukar data ataupun informasi saat ini sangatlah mudah. Namun, dibalik kemudahan yang didapat dari perkembangan ini, terdapat pula salah satu tantangan yaitu keamanan informasi sehingga tidak mudah dimanipulasi, dirusak atau disalahgunakan.jelasnya.

Sertifikat elektronik yang memuat tanda tangan digital (digital signature) adalah suatu mekanisme otentik yang sangat memungkinkan pembuat pesan menambahkan sebuah kode yang bertindak sebagai tanda dan juga memungkinkan penerima pesan untuk menguji keaslian dan keutuhan pesan. Penerima pesan juga dapat menvalidasi tanda tangan digital atau Elektronik dengan menggunakan kunci publik yang melekat pada sertifikat elektronik,"tutupnya.(red)