Header Ads

Header Ads
Selamat Datang di Website www.suarabamega25.com " KOMITMEN KAMI MEMBANGUN MEDIA YANG AKURAT DAN BERMANFAAT BAGI MASYARAKAT " Alamat Redaksi Jl. Berangas KM. 2.5 No. 20 RT. 05 Desa Batuah Kotabaru Kalsel, Contact Mobile : 0812-5317-1000 / 0821-5722-6114.

Haul ke 90 Habib Ahmad Tempel di Yogyakarta


Jogjakarta - Masyarakat di Tempel, Sleman, Habib Ahmad bin Ali Bafaqih begitu dikenal. Bahkan saat haulnya di minggu terakhir bulan Syawal dipastikan selalu ramai didatangi ribuan warga dan peziarah.

Habib Ahmad Bafaqih adalah putra dari Habib Ali Bafaqih. Dia dikenal sebagai sosok yang tegas. Beliau terlahir dengan keadaan cacat. Dengan keterbatasan fisiknya ini Ahmad Bafaqih sering kali mengalami cacian dan hinaan dari orang-orang sekitarnya.

Hebatnya semua cacian dan hinaan itu dia terima dengan sabar, Ahmad Bafaqih tak pernah membalas cacian itu. Meski dengan keterbatasan fisik maupun kekurangan harta, dia selalu sabar.

Di masa mudanya Ahmad Bafaqih pernah berjualan kecil-kecilan seperti berjualan korek api walaupun hasilnya tidak menguntungkan. 

Kondisi kekurangan fisik maupun cobaan lainnya seperti kekurangan harta membuat Ahmad Bafaqih selalu berserah diri kepada Allah SWT. 

Konon dengan kesabaran, dan kesucian hati, dia dianugerahi ilmu ladunni. Menurut cerita Ilmu tersebut didapatnya saat sedang berdiam diri di salah satu masjid di Yogyakarta. 

Dalam ceritanya, Adam Malik sakit misterius dan tak kunjung sembuh. Berobat ke mana-mana dan dirawat dengan fasilitas medis kepresidenan pada waktu itu juga tidak menemukan kesembuhan. Bahkan, berobat ke luar negeri pun juga tidak kunjung sembuh.

Ikhtiar Adam Malik untuk sembuh dari penyakitnya mulai terjawab. Keluarga Adam Malik mengundang Habib Ahmad Bafaqih ke Jakarta. Ditemani menantuanya Habib Muhammad Hamid Bafaqih, Habib Ahmad Bafaqih mulai merajah Adam Malik. Atas kuasa Allah SWT, Adam Malik sembuh total. Atas jasa Habib Ahmad Bafaqih itulah membuat Adam Malik bersimpati. Bahkan, diceritakan kubah makam Habib Ahmad Bafaqih dan Habib Ali bin Ahmad Bafaqih  dibangun oleh keluarga Adam Malik.

Kubah makam tersebut berwarna hijau. Dari kejauhan seperti tidak makam, melainkan musalah. Karena beratapkan kubah dan sekelilingnya terdapat tembok. Pada bagian dalam, setidaknya ada lima makam. Selain itu juga berhiasan tulisan arab di sekeliling temboknya.

Banyak cerita yang menyebut karamah beliau. Salah satu kisah yang beredar adalah beliau tahu berita terbaru padahal tak membaca koran, mendengarkan radio ataupun menonton televisi.

Beliau juga dikatakan telihat berhaji di Mekkah padahal beliau saat itu tak pergi kemana-mana.

Kini dakwah Habib Ahmad Bafaqih Tempel diteruskan di antaranya oleh putra beliau, Habib Umar bin Ahmad Bafaqih (Sokaraja) (alm),  Habib Ali bin Ahmad Bafaqih (Jogjakarta), kemudian oleh habib Muhammad Hamid Bafaqih (menantu dan juru kunci makam), Habib Husein bin Abdullah Assegaf (Sedayu, Jogja) dan Habib Zein Magelang.

Sedangkan di Kalsel, murid beliau yang terkenal adalah Guru Haji Asmuni (Guru Danau).

Diantara ijazah wirid dari Habib Ahmad Tempel adalah, “Jika kita ada hajat khusus hendaklah membaca Allahumma shalli ‘ala sayyidina muhammadin wa ‘ala aali sayyidina muhammad,” sebanyak 124 kali bisa dicicil maksimal dalam jangka 40 hari.

Habib Ahmad Tempel sebenarnya wafat pada bulan Sya’ban. Sedangkan haul Ahad terakhir bulan Syawwal adalah haul ayahandanya, yakni Habib Ali bin Ahmad Bafaqih.

Karena haul Ahad terakhir bulan Syawwal sudah berlangsung sejak jaman Habib Ahmad Tempel hidup, maka waktu haul ini tetap dipertahankan di Kemusuh.

Haul Habib Ahmad bin Ali Bafaqih atau yang dikenal sebagai Habib Ahmad Tempel digelar pada awal Mei 2024 atau tepatnya 4-5 Mei.

Lokasi haul pun masih tetap seperti haul sebelumnya, yaitu Ndalem Habib Ahmad Bin Ali Bafaqih di Dusun Bulan Banyurejo - Tempel – Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)

Dalam haul tersebut, juga dijadikan satu dengan Haul Habib Ali bin Ahmad Bafaqih yang tidak lain adalah Ayahanda dari Habib Ahmad bin Ali Bafaqih yakni Habib Ali.

Acara puncak haul beliau sendiri terdiri dari 2 sesi, malam Ahad ziarah kubra pada hari Sabtu sampai malam dan tahlil sedangkan Ahad Shubuh Maulid Nabi SAW.Acara haul ini juga disiarkan secara lEksklusif melalui ivestreaming TV Nabawy dan Wafa Tarim TV, Sabtu .4 Mei 2024 mulai jam 20.00-selesai. (Aji)

Tidak ada komentar: