Gua Lowo/Batu Tunggal Potensi Wisata Andalan Baru di Kabupaten Kotabaru

Suarabamega25.com -- PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Pabrik Tarjun Kotabaru menggelar acara Quarry Open Day yang bertajuk Bike To Nature dan Jalan Sehat bersama Masyarakat Desa Mitra dalam rangkaian acara kegiatan HUT ke-44 Indocement serta melakukan penanaman pohon dan penghijauan bersama pemerintah daerah setempat di Objek Wisata Goa Lowo, Minggu, 4 Agustus 2019.

Kegiatan HUT ke-44 Indocement tersebut diikuti Bupati Kotabaru yang diwakili Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotabaru, Hairuddin, Camat Kelumpang Hilir, Johannudin, Muspika Kecamatan Kelumpang Hilir dan Kelumpang Hulu, Kepala Desa Tegal Rejo, Afifuddin, Direktur SDM, Antonius Marcos, General Manager, Katon Primanto beserta jajaran Manajemen Indocement Pabrik Tarjun, Pimpinan Cabang, Rahmat Salim beserta Staff PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Batulicin, Polsek, Koramil Kecamatan Kelumpang Hilir, 10 Desa Mitra Binaan Indocement Pabrik Tarjun, seluruh stakeholder dan Masyarakat Desa Tegal Rejo.

Disela kegiatan, Direktur SDM PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk, Antonius Marcos  mengatakan, kegiatan ini diinisiasi dalam rangka HUT Ke-44, harmonisasi Indocement dengan warga masyarakat dan selalu bersinergi dengan mengenalkan destinasi objek wisata baru Goa Lowo/Batu Tunggal yang ada di Desa Tegal Rejo, Kecamatan Kelumpang Hilir untuk memajukan perekonomian warga masyarakat.

“Untuk itu juga kami terus promosikan wisata Gua Lowo menjadi salah satu destinasi alternatif dan destinasi wisata andalan baru di Desa Tegal Rejo, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan” ujarnya.

Camat Kelumpang Hilir, Kabupaten Kotabaru, Johanudin mengatakan, dengan adanya objek wisata di Desa Tegal Rejo, mudah – mudahan akan menjadi destinasi wisata baru di Kotabaru. Karena bentuk alamnya menunjang, tak kalah penting adalah posisinya yang tak jauh dari pusat Desa Tegal Rejo. Selaku Camat Kelumpang Hilir, dia juga berterima kasih kepada pihak PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk Pabrik Tarjun selalu bersinergi dengan Program CSR untuk mengenalkan objek wisata Goa Lowo di Desa Tegal Rejo, ke seluruh penyuka wisata dan Traveller di Kalimantan Selatan, bahkan Pulau Jawa.

"Selain kaya di perut buminya, potensi alam di permukaan Kabupaten Kotabaru juga tidak kalah berharga. Namun baru segelintir yang terangkat, masih banyak yang dibiarkan terpendam. Seperti Goa Lowo atau biasa disebut masyarakat sekitar, Batu Tunggal terletak di Desa Tegalrejo Kecamatan Kelumpang Hilir. Ada jejak sejarah yang tersimpan di goa ini. Kondisi goa yang juga disebut masyarakat setempat dengan nama lain goa lawar ini dindingnya penuh coretan tangan-tangan nakal, mengingat belum ada pihak yang mengelola. Dulunya tak ada yang berani menerobos masuk goa ini. Selain dianggap angker, konon pada masa mempertahankan kemerdekaan, goa ini dijadikan tempat persembunyian gerombolan pemberontak pendukung DI/TII yang hendak mendirikan Negara Islam Indonesia.

Kata Johan,"Kini Goa Lowo tengah di kembangkan oleh Pemerintah Daerah Bekerjasama dengan salah satu perusahaan produsen Semen Tiga Roda di Kalimantan Selatan, PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk, Pabrik Tarjun bersinergi menjadikan Goa Lowo sebagai objek wisata. Selain itu untuk mengangkat perekonomian masyarakat, juga supaya kondisi goa terpelihara. Sementara ini masyarakat tak bisa berbuat banyak mencegah tangan-tangan jahil yang ingin merusak keindahan goa batu tunggal. Gua Lowo menghadirkan suasana yang sejuk, menawan dan bahkan agak berbeda dari wisata lain. Sehingga patut dipertimbangkan menjadi alternatif lokasi wisata keluarga,” pungkasnya. (Dhani).