Header Ads

Header Ads
Selamat Datang di Website www.suarabamega25.com " KOMITMEN KAMI MEMBANGUN MEDIA YANG AKURAT DAN BERMANFAAT BAGI MASYARAKAT " Alamat Redaksi Jl. Berangas KM. 2.5 No. 20 RT. 05 Desa Batuah Kotabaru Kalsel, Contact Mobile : 0812-5317-1000 / 0821-5722-6114.

Forum Puspa Kalsel Dikukuhkan Dalam Puncak Peringatan Hari Ibu


Suarabamega25.com, Banjarmasin  -  Peringatan Hari Ibu (PHI) ke 94 Tahun 2022 Provinsi Kalimantan Selatan dengan Tema Perempuan Berdaya Indonesia Maju, dan Sub Tema Kewirausahaan Perempuan :  Mempercepat Kesetaraan, Mempercepat Pemulihan.

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dalam sambutan tertulis dibacakan Husnul Hatimah SH MH, selaku Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemprov Kalsel mengatakan, kedepan berharap para Ibu dan Perempuan bertambah maju dan berperan lebih aktif, baik dalam lingkungan keluarga, masyarakat maupun untuk pengabdian pada Bangsa dan Negara. Sejarah mencatat, dicetuskannya Hari Ibu di Indonesia merupakan tonggak perjuangan Perempuan dalam upaya kemerdekaan Bangsa dan pergerakan Perempuan Indonesia dalam menyuarakan hak-haknya guna mendapatkan perlindungan dan mencapai kesetaraan. 

Dikatakan, saat ini peran Perempuan tidak hanya domestik urusan rumah tangga, tetapi hampir semua bidang kehidupan peranan Perempuan semakin meningkat, kompleks dan beragam. Keterlibatan Perempuan sebagai subjek pembangunan, diharapkan menghadirkan keadilan dan kesetaraan di dalam mengakses, berpartisipasi, mengontrol dan merasakan manfaat dari pembangunan. Arti terdalam dari sebuah peringatan adalah wujud rasa syukur atas segala perjuangan yang telah dilakukan selama ini dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Oleh karena itu, eforia peringatan Hari Ibu harus diikuti dengan kesadaran betapa pentingnya kedudukan seorang Ibu dalam lingkungan keluarga dan masyarakat. Para Perempuan harus tumbuh menjadi sosok teladan dan panutan, terutama bagi anak-anak sebagai calon penerus Generasi Bangsa.

Disebutkan, Tema Perempuan Berdaya, Indonesia Maju, pada peringatan tahun ini menjadi semangat dan motivasi bagi kita untuk mengembangkan peran perempuan dengan menggalang aksi bersama, mendorong kemandirian Perempuan Indonesia, baik secara ekonomi, maupun di berbagai bidang kehidupan. Hal ini juga selaras dengan tema yang diangkat pada Pertemuan G20.

"Hal ini juga sesuai dengan tema yang diangkat pada Pertemuan G20 sebagai bagian dari komitmen Indonesia dalam G20, yaitu sebagai respon terhadap permasalahan-permasalahan yang dihadapi banyak Perempuan di dunia selama pandemi," pesan Gubernur.

Gubernur turut berharap, semoga kita semua dapat saling bersinergi, agar pekerjaan-pekerjaan yang belum terselesaikan akibat masa pandemi tersebut, dapat teratasi.

Bersamaan dengan peringatan Hari Ibu dilakukan juga Pengukuhan Kepengurusan Lembaga Masyarakat Forum Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Forum Puspa) Provinsi Kalimantan Selatan periode 2022-2026. Saya ucapkan selamat kepada yang dikukuhkan. 

"Semoga dapat mengemban amanah dan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, demi terwujudnya kesetaraan serta kemajuan perempuan dan anak-anak di Kalimantan Selatan. Mari kita teguhkan komitmen membangun kepedulian dan kesungguhan untuk menghormati, melindungi dan memenuhi hak-hak Perempuan, sehingga dapat menikmati kehidupan demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminasi sesuai hak azasi manusia yang dimiliki," kembali Gubernur mengingatkan.

Dikatakan, proses dan pencapaian pembangunan harus didukung dan dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, tidak boleh seorangpun tertinggal dalam proses pembangunan ini, termasuk Kaum Perempuan.

Gubernur Sabirin mengucapkan Selamat Hari Ibu disertai ucapan terimakasih atas segala kasih sayang, pengorbanan dan perjuangan ibu-ibu serta Perempuan Indonesia khususnya di Kalimantan Selatan. Selamat Hari Ibu ke 94

Semoga hari ini dan selanjutnya Kaum Perempuan selalu dilimpahkan kebahagiaan dan apa yang menjadi tujuan peringatan ini, dapat kita wujudkan bersama.

Sementara itu, Ketua Forum Puspa Kalsel Mariani mengatakan, jangka pendek program melakukan rapat bersama untuk membicarakan program-program tahun 2023 yang terkait dengan pemenuhan hak perempuan dan anak. Juga bersinergi dengan Pemerintah setempat untuk mensosialisasikan program -program yang akan dilaksanakan 2023 dan segera melaksanakan program-program jangka pendek, menengah dan jangka panjang. 

Menyinggung Pernikahan Anak, kata Mariani, di Forum Puspa juga sudah merancang dengan program itu. 

"Karena kita sangat merasakan ketidaknyamanan dengan maraknya perkawinan anak ini dan kita tahu mereka adalah Generasi Bangsa kedepan yang akan menggantikan kita semua. Jadi sebetulnya kita harus menyiapkan bekal-bekal untuk menghadapi masa depan. Tetapi dengan maraknya pernikahan anak ini, kita banyak kehilangan dan secara menyeluruh negara juga dirugikan karena akan banyak perceraian dan dari sisi kesehatan dan psikologis tidak baik. Dari sisi kemiskinan juga akan bertambah karena mereka belum siap secara lahir dan batin untuk menapak kehidupan berumah tangga," ungkap Mariani.

Forum Puspa sudah terbentuk di Banjarmasin, Martapura dan Banjarbaru. Dan pihaknya kata Mariani, merencanakan akan terbentuk Forum Puspa di 13 Kabupaten dan Kota masing-masing. Mudah-mudahan nanti rancangan ini bisa terlaksana di tahun 2023 nanti.

Tidak ada komentar: