Bupati Tanah Bumbu Hadiri Undangan Presiden Joko Widodo di IKN
Suarabamega25.com - Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) HM Zairullah Azhar hadiri undangan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Ibu Kota Negara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (13/8/2023).
Turut hadir dalam acara tersebut yakni Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sekaligus Plt. Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional sekaligus Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli Antoni, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Bupati Tanbu bersama kepala daerah lainnya di agendakan bertemu dan mendengarkan arahan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo.
Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian dalam laporannya di hadapan Presiden mengatakan jumlah Kepala Daerah saat ini yakni 38 Gubernur, 98 Walikota, dan 416 Bupati. Dengan total kepala daerah sebanyak 552 orang.
Hadir secara langsung sebanyak 517 orang, dan 35 orang berhalangan hadir karena terkendala transportasi dan lainnya.
Mendagri juga menyampaikan atasnama Kepala Derah yang hadir siap menerima arahan dari Presiden RI.
Presiden Joko Widodo dalam arahannya menyampaikan menekankan pentingnya perencanaan dan konsep pembangunan kota yang berorientasi pada masa depan.
Presiden menyambut para kepala daerah dengan menggambarkan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai simbol kemampuan bangsa untuk merancang dan membangun kota sesuai dengan visi dan kebutuhan Indonesia masa depan.
Presiden kemudian menjelaskan bahwa IKN dibangun bukan hanya sebagai pusat pemerintahan baru, tetapi juga sebagai contoh kota masa depan yang dirancang dengan konsep forest city—kota yang didominasi oleh lingkungan hijau, bukan beton dan kaca.
Presiden pun mengajak para kepala daerah untuk meniru dan menerapkan konsep serupa di daerah mereka masing-masing. Presiden menekankan pentingnya perencanaan jangka panjang yang matang dan detail, meskipun tidak selesai dalam satu periode kepemimpinan.
Presiden juga menyampaikan perkembangan investasi di IKN. Saat ini, sudah ada 55 investor yang masuk, dengan berbagai proyek mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga perbankan dan teknologi. Kepala Negara mengajak para kepala daerah untuk meniru model investasi ini di daerah masing-masing, dengan membangun kepercayaan dan memudahkan investor untuk masuk.
Presiden Jokowi menutup pengarahannya dengan harapan bahwa apa yang telah dilihat dan dipelajari oleh para kepala daerah selama kunjungan mereka ke IKN dapat diimplementasikan di daerah masing-masing, membawa manfaat nyata bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Tidak ada komentar: