Header Ads

Header Ads
Selamat Datang di Website www.suarabamega25.com " KOMITMEN KAMI MEMBANGUN MEDIA YANG AKURAT DAN BERMANFAAT BAGI MASYARAKAT " Alamat Redaksi Jl. Berangas KM. 2.5 No. 20 RT. 05 Desa Batuah Kotabaru Kalsel, Contact Mobile : 0812-5317-1000 / 0821-5722-6114.

RAT Ke 11 Koperasi Konsumen Syariah Ar Rahmah, Maju Penuh Keberkahan


Suarabamega25.com, Banjarmasin -  Jumlah anggota yang mendaftar sampai akhir tahun 2022 di Koperasi Konsumen Syariah Ar Rahmah, sudah mencapai 2 ribu 400 anggota. Demikian disampaikan Ketua Koperasi Konsumen Syariah Ar Rahmah, Sutjipto, saat Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke 11 Koperasi Tersebut di sebuah Hotel Berbintang di Banjarmasin, Sabtu (18/3/2023)

Katanya,  anggota yang mendaftar, untuk umum, tidak hanya untuk muslim, tetapi non muslimpun bisa jadi anggota.

Disebutkannya, pola dari koperasi yang diketuainya, adalah akad Syariah, dan pihaknya selalu mensosialisasikan koperasi tersebut kepada Masyarakat luas.

Usai RAT, Sutjipto menegaskan, Laporan Pertanggungjawabannya diterima. Berarti anggota masih mempercayakan Koperasi dan tentunya berharap Koperasi membikin satu terobosan baru.

"Ada yang mengusulkan bikin Mini Marketkah, Rumah Makankah milik koperasi. Mudah bagi kita. Asal ada yang bantu mikir dan bantu mengerjakannya. Kita tindaklanjuti," ucapnya.

Apa yang harus kita lakukan?

"Dana Koperasi kita keluarkan. Sisanya ayo kita keroyokan, pakai nama Koperasi. Selesai. Perlu dana berapapun," Sutjipto menambahkan.

Ada juga yang menanyakan. Menaruh (menitipkan) uang apa jaminannya?

"Saya bilang, kalau kita sudah bicara investasi dan harus paham dengan definisi syariah. Kita berinvestasi secara syariah itu harus siap untung, harus siap rugi. Tapi kalau tidak siap rugi, jangan berinvestasi. Taruh saja di Bank Konvensional. Ambil bunganya tiap bulan," tegas Sutjipto.

Demikian juga jika tidak percaya dengan Koperasi Syariah.

"Kalau misalnya tidak percaya, tidak yakin. Ya, sudah jangan bergabung. Kalau terlanjur masuk, tetap tidak percaya, silakan tarik simpanan pokok, simpan wajib. 100 persen bisa kita kembalikan. Investasinya sudah tidak cocok dengan koperasi, silakan ambil. Dan kami sudah mengalami itu semua," pungkas Sutjipto kembali menegaskan.

Tidak ada komentar: